DISPERKIMTAN, ETERNITYNEWS.co id – Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Kabupaten Sumedang meresmikan rehab rumah tidak layak huni. Di Desa Cipancar Kecamatan Sumedang Selatan, Kamis (27/1/2022). Sebanyak 30 unit rutilahu di Dusun Sagaramanik dan Bababakan telah selesai di perbaiki.
“Alhamdulilah program rehab rutilahu di Desa Cpancar berhasil sesuai harapan. Total sebanyak 30 unit, 26 unit dari DAK PKRS Dana Alokasi Khusus Peningkatan Kualitas Rumah Swadaya). Dan 4 unit dari PIK (Pagu Indikatif Kewilayahan) tahun anggaran 2021.” Kata Kabid Perumahan dan Kawasan Permukiman Dis perkimtan Sumedang, Egi Powi Proyegi.
Egi menyebutkan, tahun 2021 dari ajuan sebanyak 5.266 unit, ada sebanyak 2.714 unit rutilahu yang terealisasi direhab. Bantuan yang di berikan untuk masing-masing rumah sebesar Rp 20 juta. Bantuan yang di berikan, kata Egi, merupakan program stimulan, yang dapat di bantu swadaya masyarakat. Sehingga menguatkan kembali rasa gotong royong di masyarakat.
“Kalau program stimulan itu kan perangsang. Karena biayanya tidak dapat memenuhi total kebutuhan masyarakat terkait rumah yang tadinya tidak layak huni jadi layak huni. Tapi di sini ada nilai edukasi kepada masyarakat agar mempertahankan kegotongroyongan. Itu yang jadi tradisi kearifan lokal,” ucapnya.
Fahmi